Skenario BDR Kelas 6 Tema 1 Subtema 1 Pembelajaran 4

SKENARIO PEMBELAJARAN
Kelas : VI (Enam)
Tema : 1. Selamatkan Makhluk Hidup
Sub Tema : 1. Tumbuhan Sahabatku
Semester : I (Ganjil)
Alokasi Waktu : 120 menit
______________________________________
Tujuan Pembelajaran
Setelah menyimak video, peserta didik dapat menyajikan ide pokok teks laporan dalam bentuk peta pikiran; menyebutkan jenis-jenis patung dengan benar.

Kegiatan 1
Assalamualaikum, Apa kabar Ananda semua? Semoga Ananda dalam keadaaan sehat dan bersemangat.

Pada hari ini, seperti yang sudah disampaikan pada pertemuan sebelumnya, Ananda akan belajar mengenai cara menyajikan ide pokok teks laporan dalam bentuk peta pikiran. 

Ide pokok dalam sebuah teks laporan biasanya lebih dari satu. Ide pokok tersebut disajikan dalam beberapa paragraf. Ide pokok juga dapat dijadikan
kerangka teks laporan. Untuk mempermudah pemahaman mengenai isi laporan, ide pokok dalam teks laporan dapat disajikan dalam bentuk peta pikiran.
Bagaimana cara menyajikan ide pokok teks laporan dalam bentuk peta pikiran? 

Mari simak kembali video pada link berikut ini. Jangan lupa untuk mencatat materi agar Ananda dapat mempelajarinya lebih lanjut.


Bagaimana pendapat Ananda mengenai penjelasan pada video tersebut, mudah dipahami bukan? Sebagai evaluasi, kerjakan latihan soal pada lampiran Berikut:
-------------------------------
Lampiran Soal Bahasa Indonesia
Buatlah sebuah peta pikiran berdasarkan ide pokok pada teks laporan berikut!

                      Tanaman Bambu
Bambu tergolong keluarga Graminae (rumput-rumputan). Tanaman ini juga sering disebut sebagai rumput raksasa (Giant Grass). Bambu merupakan tanaman berumpun yang terdiri dari sejumla batang/ buluh yang tumbuh secara bertahap dari mulai rebung (tunas bambu), batang muda, dan batang dewasa pada umur 4 – 5 tahun. Bambu memiliki tiga bagian tubuh utama yang tampak, yaitu akar, batang, dan daun.

Akar bambu merupakan akar serabut. Akar bambu terdiri atas rimpang (rhizoma) yang berbuku dan beruas. Bagian pangkal akar rimpang bambu lebih kecil dari bagian ujungnya, dan setiap ruas mempunyai kuncup dan akar. Kuncup pada akar rimpang ini akan berkembang menjadi rebung yang akan keluar dari tanah dan
menghasilkan tanaman baru. 

Tanaman bambu berkembangbiak menggunakan tunas yang disebut dengan
rebung. Batang bambu mempunyai bentuk silinder memanjang dan terbagi dalam ruas-ruas yang berongga. Tinggi tanaman bambu sekitar 0,3 sampai 30 meter. Diameter batang bambu sekotar 0,25 cm sampai 25 cm dengan ketebalan dinding sampai 2,5 cm. Batang bambu ketika masih muda diselimuti pelepah batang dan biasanya akan gugur ketika dewasa. Pada pelepah batang inilah terdapat bulu beracun yang disebut miang yang digunakan sebagai alat pertahanan diri.

Bambu dapat bertahan hidup walaupun kekurangan air dengan cara menggugurkan daunnya sampai mendapai pasokan air yang cukup. Menggugurkan daun merupakan bentuk adaptasi tanaman bambu terhadap lingkungannya.

Banyak manfaat dari pohon bambu, mulai dari daun, batang dan bagian lainya. Tunas bambu atau rebung dapat dimanfaatkan sebagai bahan makanan. Bambu juga digunakan untuk membuat sumpit dan alat memasak lain seperti spatula, serta berbagai peralatan rumah tangga, seperti bakul nasi, tampah, perangkap ikan, topi bambu (caping).
Sumber:https://www.mikirbae.com/2016/05/teks-laporan-hasil-pengamatan-tumbuhan.html
------------------------------

Kerjakan di buku gambar atau di buku tulis dan buatlah sekreatif mungkin. Ananda boleh memberi warna pada hasil karya tersebut. Bila telah selesai, kirimkan kepada Bapak/Ibu Guru dalam bentuk foto/video melalui GCR.

Terima kasih kepada Ananda yang mengerjakan tugasnya tepat waktu. Kami juga sampaikan terima kasih kepada Ayah/Bunda yang sudah membimbing dan menemani putra-putrinya sehingga pembelajaran Ananda berjalan baik.

Kegiatan 2
Di Kota Bogor terdapat bunga  amorphopallus atau lebih dikenal sebagai bunga bangkai. Bunga tersebut merupakan bunga langka dan mekar 1 tahun sekali. Oleh karena itu, pemerintah kota Bogor melestarikan bunga tersebut di Kebun Raya Bogor untuk menyelamatkannya dari kepunahan.

 Sementara itu, pemerintah setempat
juga membangun patung bunga amorphophallus sebagai ikon kota Bogor dan untuk memudahkan pengunjung
yang kesulitan melihat bunga tersebut saat mekar.

Berdasarkan bentuknya, Patung bunga amorphophallus merupakan jenis patung figuratif, yaitu patung yang bentuknya nyata dalam perwujudannya. Apa saja jenis- jenis patung yang lainnya? Dan apa saja contoh-contoh patung tersebut?

 Untuk lebih memahaminya,silakan
kalian simak video pada link berikut ini. Jangan lupa untuk mencatat materi agar Ananda dapat mempelajarinya lebih lanjut

Bagaimana pendapat Ananda mengenai penjelasan pada video tersebut, mudah dipahami bukan? Sebagai evaluasi, kerjakan latihan soal berikut:


Kerjakan dengan teliti dan penuh tanggung jawab ya. Bila telah selesai, jangan lupa screenshot skornya dan kirim kepada Bapak/Ibu Guru melalui GCR.

Anak-anak hebat pembelajaran hari ini telah usai, tetapi anak-anak tidak boleh lupa, bahwa besok kita akan belajar yang lebih seru lagi,yaitu “Penerapan Nilai-Nilai Pancasila dalam Kehidupan Sehari-hari Terhadap Tumbuhan" dengan link


Ananda pelajari dan baca-baca dulu ya, untuk bahan diskusi. Baiklah, sampai jumpa pada pembelajaran berikutnya. Pasti seru!!!

Kami juga sampaikan terima kasih kepada Ayah/Bunda yang sudah membimbing dan menemani putra-putrinya sehingga pembelajaran Ananda berjalan baik.

 Salam!!!.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Apresiasikan partisipasi anda dengan like atau komentar setelah mendownload laman ini. Terima kasih atas partisipasinya.