PERPINDAHAN PANAS SECARA KONDUKSI
Perpindahan kalor secara konduksi disebut juga perpindahan kalor secara hantaran, yaitu perpindahan kalor tanpa memindahkan zat perantaranya. Pada peristiwa perpindahan kalor secara konduksi, yang berpindah hanya energi kalornya saja. Umumnya, perpindahan kalor
secara konduksi terjadi pada zat padat.
Agar kamu lebih mudah memahami peristiwa konduksi, mari kita lakukan kegiatan ini. Peristiwa konduksi dapat diumpamakan dengan kegiatan memindahkan buku secara estafet yang dilakukan oleh kamu dan teman-temanmu. Buku yang dipindahkan secara estafet kita
upamakan sebagai kalor dan orang yang memindahkannya sebagai zat perantaranya. Ketika kamu dan teman-temanmu memindahkan buku secara estafet, yang berpindah hanya buku itu saja. Sedangkan kamu dan temanmu sebagai perantara tetap diam di tempat, tidak berpindah. Begitu pula dengan peristiwa konduksi. Hanya kalor yang berpindah, zat
perantaranya tetap.
Saat kamu membuat teh dan memegang salah satu ujung sendok yang dimasukkan ke dalam air panas apa yang terjadi? Lama-kelamaan ujung sendok yang kamu pegang juga akan terasa panas. Peristiwa tersebut merupakan salah satu contoh perpindahan kalor secara konduksi. Pada perpindahan kalor secara konduksi, kalor akan berpindah dari benda bersuhu tinggi menuju benda yang suhunya lebih rendah.
Peristiwa konduksi juga dapat kamu jumpai pada saat kamu memasak. Pada saat kamu menggoreng, ujung spatula yang kamu pegang akan terasa panas walaupun ujungnya tidak bersentuhan dengan api kompor.
Setrika listrik merupakan alat yang cara kerjanya menggunakan prinsip perpindahan panas secara konduksi. Ketika setrika dihubungkan dengan arus listrik maka arus listrik akan mengalir melalui elemen pemanas. Panas dari elemen akan berpindah kebagian alas besi setrika yang tebal.
Alat dan Bahan yang Diperlukan:
1. Sebuah sendok dari logam
2. 200 mL air hangat
3. Sebuah gelas bening
Cara Kerja: (Mintalah bantuan orang dewasa untuk menuangkan air hangat!)
1. Masukkan air hangat ke dalam gelas bening.
2. Masukkan sendok ke dalam gelas yang berisi air hangat.
3. Setelah beberapa saat peganglah ujung sendok dengantanganmu.
4. Tetaplah memegang ujung sendok selama lebih kurang 2—3 menit.
5. Catatlah apa yang kamu rasakan.
Lama kelamaan ujung sendok akan terasa hangat.
Setelah melakukan kegiatan di atas, jawablah pertanyaan berikut sebagai panduan membuat kesimpulan.
Jawablah pertanyaan berikut!
- Apa yang kamu rasakan setelah memegang sendok yang dimasukkandalam air hangat? Jawab: Lama kelamaan ujung sendok akan terasa hangat.
- Mengapa ujung sendok yang kamu pegang terasa panas? Jawab: Panas berpindah dari benda yang suhunya tinggi ke benda yang suhunyarendah.
- Termasuk peristiwa apakah perpindahan panas pada percobaan ini? Mengapa disebut demikian? Jawab: Konduksi, karena panas berpindah tanpa diikuti dengan perpindahan zat perantaranya.
Kesimpulan :
Peristiwa konduksi yang berpindah hanya energi kalornya saja sedangkan zat perantaranya tidak ikut berpindah. Kalor akan berpindah dari benda bersuhu tinggi menuju benda yang suhunya lebih rendah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apresiasikan partisipasi anda dengan like atau komentar setelah mendownload laman ini. Terima kasih atas partisipasinya.